andri_humas
Oleh: Tim Publikasi dan
Pemberitaan Biro Humas
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa
mengajak para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) untuk merubah
hidup agar lebih sejahtera dengan membekali keterampilan dan keahlian.
“Program Desaku Menanti Warga Binaan
Sosial (WBS) bagi bekas pengamen, gelandangan pengemis (gepeng) dan pemulung,”
ujar Mensos saat meresmikan rumah singgah WBS di Dusun Tugu, Desa Nglanggeran,
Kecamatan Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta, Minggu (1/11/2015).
Dalam pelaksanaannya, kata Mensos,
melibatkan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM) dan WBS itu sendiri.
“Model modifikasi dan pengembanagan
program WBS tersebut, melibatkan empat komponen pokok, yaitu pemerintah pusat,
provinsi LSM dan WBS, ” tandasnya.
Pemerintah pusat melalui Kementerian
Sosial (Kemensos) menyediakan sosialisasi dan verifikasi data, bahan bangunan,
jaminan hidup, serta sarana bantuan pokok rumah tangga.
Hingga kini, sudah ada delapan provinsi
yang melakukan studi banding untuk model yang dilaksanakan Dinsos WBS DI
Yogyakarta, karena dinilai mampu lebih baik dibanding yang dilaksanakan di
Pasuruan, Jawa Timur.
“Tahun depan, model kampung serupa
‘pengembangan kampung kesetiakawanan sosial’ akan dibangun di Malang, Jawa
Timur dan Kota Padang, Sumatera Barat, ” ucapnya.
Berdasarkan data Dinsos DI Yogyakarta,
ada 400 pengemis yang membutuhkan rehabilitasi dan relokasi ke rumah singgah
untuk mendapatkan pelatihan keterampilan agar bisa menata masa depan lebih
baik.
“Keterampilan yang diberikan kepada WBS,
di antaranya membuat kusen, menggosok batu akik, pertukangan, pertanian dengan
pupuk organik, ” katanya.
Bagi anak-anak WBS yang berusia 6 – 21
tahun, bisa mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) mulai SD, SMP dan SMA yang
bisa membantu membeli seragam dan buku sekolah.
“KIP bagi anak usia SD Rp 450 ribu, SMP
Rp 750 ribu dan Rp 1 juta yang diberikan setahun sekali. Kuota KIP yang
titipkan kepada Kemensos sebanyak 3,6 juta, ” ujarnya.
Sumber : www.kemsos.go.id, diakses tanggal 5 Nopember 2015, jam 20.16 WIB
No comments :
Post a Comment